Jumat, 13 Mei 2011

Wuku Wukir Sabtu Pahing

Wuku Wukir
Weton Sabtu Pahing


Wuku : Wukir (3) = anak pertama Watugunung
Dewa : Mahayekti - besar hatinya, menghendaki lebih dari sesame, pendirian tidak tetap, baik hati.
Penolong dan disukai, mempunyai sifat kepemimpinan. Suka memerintah, tidak setia.
Umbul-umbul : Air di jembangan - baik budi pekertinya.
Pohon : Nagasari - rupawan, sopan, dicintai atasan, suka prihatin.
Burung : Manyar - tak mau kalah dan disaingi atau didahului, mrantasi.
Gedungnya : didepan - pamer kekayaan, akhirnya hidup senang.
Lambang : bagus dari kejauhan tetapi didekati mengecoh.
Candranya : Srigunung – dari jauh tampak indah, didekati bahaya.
Bahaya : Dianiaya.
Sesajinya : Selamatan nasi tumpeng, lauknya ayam putih mulus dan sayuran lima macam, bubur 5 macam.
Doanya : Rajukna.
Pantangan : 7 hari sejak selamatan jangan pergi ke tenggara, sengkala di tenggara menghadap Barat-laut.
Hari naas : tidak jelas.
Hari baik : Rabu Wage, dan Jumat Legi
Wuku Wukir untuk weton:
Minggu Legi : Warukung Kala Gigis Aras Pepet, Sumur Sinaba, Sri Gati ngawiyat
Senin Pahing : Paningron, Uwas, Kerangan, Lakuning Lintang, Bumi Kapetak
Selasa Pon : Uwas, Sri Nohan Aras Pepet, Satriya Wibawa
Rabu Wage : Mawulu Hendra Wogan Aras Tuding Satriya Wibawa
Kamis Kliwon : Tungle, Guru, Tulus Lakuning Banyu Bumi Kapetak
Jum’at Legi : Aryang Yama Wurung Arus Tuding, Satriya Wirang
Sabtu Pahing : Wurukung Rudra Dadi Lakuning Geni, Satriya Wibawa Asuajag tumurun ing dapur


Wuku Wukir Weton Sabtu Pahing

Weton : Sabtu Pahing
Neptu : 9 + 9 = 18
Kamarokam : Macan Katawan
Paarasa : Lakuning Geni
Pancasuda : Satriya Wibawa
Paringkelan : Wurukung
Padéwan : Rudra
Padangon : Dadi
Sengkan Turunan : Tumurun Asu Ajag
Hari buruk : -

Watak Sabtu : Saniscara (Angin), Sang Hyang Guru. sasmitanya samadi masa saya lano palaksana,
artinya meski ingkar jangji tetap kesampaian.
Wataknya sumilir seger nanging nggawa lelara, terasa nyaman pdahal membawa bencana.
Giat bekerja, rajin pandai cari rejeki, ditakuti, pandai menempatkan diri, tanggung jawab, serakah.
Jika pergi njejak kaki 3 kali, tarik nafas lewat puser

Watak Pahing : Simbol dan Pasemon Pasaran Cendhana (sangat etungan untung-rugi)
Pahit artinya pahid atau menghadap ke depan, letak di selatan, warnanya merah,
Sifatnya nekat, suka barang orang lain, mendapat untung
Diibaratkan seperti macan, harimau, suka pergi jauh, mandiri, banyak musuh, didahului marah.
Suka mendahului, suka kebersihan, nafsunya dari perempuan, sering ditipu, individualis.
Jika kehilangan sulit kembalinya.

Watak Sabtu Pahing: cepat marah cepat melupakannya. waspada terhadap materi. Suka menolong

Watak Neptu 18 : Sifatnya Gertak Geni. Wataknya terlalu berani tanpa perhitungan, keburu maunya, suka pamer.
Sombong dan panas hati, bergaya sok kaya. Mau menang sendiri bertengkar tak pernah mengalah.
Kalau digertak takut. Gengsi tinggi rasa malu lebih menonjol.
Pemarah, bicaranya asal ngomong, tertawanya mencemooh, penakut


Hari Naas : Minggu Pon – Jumat Pon – Sabtu Wage. Senin Pon
Hari Baik : RabuWage, dan Jumat Legi.

Paringkelan Wurukung : ringkel sato – kesialan hewan
buruknya: terlena, tidak untuk menanam modal, sangat hati-hati
baiknya : bagus untuk berburu informasi bisnis
Padewan Rudra : buruknya : Murah Buja kramane
baiknya : ramah dan penuh rejeki, bagus untuk mencari air kehidupan
Padangon Dadi : lambang Kayu – tak mau disaingi
buruknya : melindungi orang salah
baiknya : pemimpin, wartawan, perlu membuat aula untuk pertemuan

Rakam Macan Katawan : banyak masalah, sulit, kecurian, sial tetapi dilindungi Tuhan, halangan hilang sendiri
Paarasan Lakuning Geni : tak pernah takut pada apapun

Pancasuda Satriya Wibawa : pendiam, berani, jujur hingga disukai atasan.
Kalau jadi pemimpin berwibawa, disegani, dihormati, berbudi luhur.
Banyak peruntungannya, hingga masa tuanya bahagia.
Sengkan Turunan Tumurun Asu Ajag : Perlambang : ada bahaya terhadap keselamatan jiwa raga.
bikin onar agar disegani, suka main gertak sambal.
bahaya datang, tidak sengaja membahayakan orang lain
Hari buruk : -

2 komentar: